15 Januari 2008

Hobi Unik: Memelihara Hamster















Sebelum memutuskan memelihara hamster ada baiknya kita mempertimbangkan beberapa hal. Kita harus menggali seluk-beluk hamster secara mendalam. Jangan sampai gara-gara miskin informasi kita menyesal membeli satwa lucu ini.

Kita juga perlu mempertimbangkan pendapat keluarga. Sebab, ada orang yang menderita alergi bila kita memelihara hamster. Soal waktu juga harus diperhitungkan. Menurut Widjaja Taslim, pemilik Betta Hamster—breeder hamster mini warna, setiap hari paling sedikit kita kudu menyisakan waktu sekitar 30 menit untuk membersihkan kandang dan memberi pakan. Paling penting, jangan pernah menelantarkan hamster Anda. Bila Anda bepergian jauh, hamster harus diserahkan pemeliharaannya kepada orang yang kita percaya.

"Saya anjurkan membeli dua ekor hamster. Tujuannya supaya dia nggak stres dan kesepian," kata Widjaja. Bila terlalu sendiri, hamster juga akan resistan bila suatu saat diberi teman hidup yang baru. Umumnya, hamster mini – winter white, russian campbell maupun roborovski – dikenal memiliki sifat sosial dan senang hidup berkelompok.
Memelihara hamster jantan lebih aman dibandingkan dengan yang betina. Pasalnya, hamster jantan jarang berkelahi. Kalaupun berkelahi, mereka cepat akur kembali. Ini berbeda dengan betina. Setelah dewasa dan matang kelamin, hamster betina yang birahi akan selalu ingin mempertahankan daerah kekuasaannya.

"Sebetulnya, hamster tak perlu kandang khusus. Perlu atau tidaknya kandang khusus tergantung pada selera, kebutuhan, tujuan dan dana yang tersedia," kata Widjaja menjelaskan. Jenis hamster yang dipelihara akan menjadi pertimbangan dalam memilih ukuran kandang. Misalnya saja, untuk jenis roborovski. Jenis yang satu ini butuh kandang besar, karena gerakannya sangat gesit. Bahan kandang yang cocok adalah kaca, plastik keras atau jeruji.
Hamster butuh alas tidur agar tubuhnya tetap kering dan bersih. Alas tidur ini juga berfungsi sebagai sarang bagi induk hamster yang akan melahirkan.

Bahan alas alami yang paling sering dipakai adalah serbuk kayu jati Belanda yang berwarna kuning gading atau warna kentang. Bahan lainnya, rumput kering, kulit jagung kering, jerami dan merang.
Hamster paling senang bermain. Mainan favoritnya, kincir putar. Alat ini bagus sebagai penjaga kondisi badan hamster. Dengan rajin bermain dan olahraga, badan hamster tidak kegemukan. Mainan lain, berupa kawat jeruji berbentuk bulat seperti bola yang dapat dibuka-tutup. Yang lainnya, banyak tersedia di pet shop.

Makanan hamster umumnya, biji-bijian (beras/nasi, roti, jagung) dan sayuran (seperti wortel, timun dan buncis). Makanan protein tinggi seperti daging atau susu, juga penting terutama ketika bayi-bayi dalam masa pertumbuhan atau ibu hamster yang sedang hamil atau yang sedang mempunyai bayi. Jika makanan cukup mengandung cairan, air minum tidak diperlukan.

Hamster mempunyai kantong di pipinya tempat ia mengumpulkan makanan. Ia menekan makanan ke dalam kantong yang akan mengembang dan membawanya ke sarang. Di sini makanan dikeluarkan untuk ditimbun. Lapisan dalam kantong pipi ini sangat halus, sehingga makanan yang tajam dapat melukainya.

Selain itu ia perlu mendapat tambahan protein, seperti atau pelet. Pemberian satu jenis pakan saja dapat membuat hamster bosan dan kurang nafsu makan. Misalnya, hamster hanya diberi makan biji bunga matahari saja. Lama-kelamaan badan hamster dapat melar. Sebab, biji bunga matahari terutama yang berjenis kecil dan berkulit putih banyak mengandung lemak.


Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di bidang Anda di Yahoo! Answers

Tidak ada komentar: